Khawatir Krisis Pangan, Riau Tanam 330 Kg Benih Jagung
Lahan milik Pemprov yang disiapkan adalah lahan BBI Hortikultura berlokasi di Pekanbaru seluas 7 hektare dan lahan di KT Kuala, Tambang, Kampar seluas 15 hektar.
''Lahan di Pekabaru rencananya akan ditanam komoditi jagung,'' kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau, Herman, Senin (4/5/2020).
Dilahan itu, sebut Herman, rencananya akan ditanam 105 kilogram benih jagung.
"Di KT Kuala, Tambang, Kampar kita tanam komoditi jangung dan ubi kayu,'' sebut Herman.
Benih jagung untuk ditanam di sana, pemprov menyiapkan 225 kilogram.
''Jadi total benih 330 Kg. Sedangkan luas lahan keseluruhan di dua lokasi itu seluas 22 hektare,'' pungkasnya.
Sebelumbya, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar meninjau lahan perkebunan dan sayuran di sekitar kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar.
Dalam kunjungan tersebut, Gubri yang didampingi Wagub Edy Natar Nasution dan sejumlah pejabat mengungkapkan kekhawatirannya, dampak pandemi corona akan terjadinya kekurangan sayuran dan pangan.
"Ditengah pendemi COVID-19 sekarang yang bertepatan dengan bulan puasa dikhawatirkan ketersedian bahan pangan dan sayur langka, karena itu kita perlu melakukan antisipasi sejak dini akan ketersedian kebutuhan tersebut, "katanya.
Syamsuar minjau lima lokasi di Pekanbaru dan Kampar yakni Balai Benih Induk (BBI) Jalan Kaharuddin Nasution, Moms Dream Hidroponik Farm Jalan Harapan Gang Rukun Nomor 90 Kelurahan Sidomulyo Barat Tampan, Pung Grapes Yusuf Siregar atau pemanfaatan lahan terbuka untuk buah anggur di Jalan Tuah Karya Ujung Kelurahan Tuah Madani Tampan, tanaman lada sebagai tanaman sela (Polikultur) Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang dan juga perkebunan buah-buahan di Balam Jaya Danau Bengkuang, Kabupaten Kampar. ***
