News Breaking
Live
update

Breaking News

Limbah Pekat Sungai Tapung, PDAM Kampar Hentikan Operasi

Limbah Pekat Sungai Tapung, PDAM Kampar Hentikan Operasi

 




TANJAKNEWS.com, KAMPAR --   Pencemaran  Sungai Tapung diduga oleh limbah perusahaan kembali terjadi, Sabtu (30/5/2020). Akibatnya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kampar, yang mendapat pasokan air di wilayah operasi Desa Kasikan, harus menghentikan operasi  mengaliri air kebutuhan masyarakat.

Kepala PDAM Kampar Muhammad Rusdi mengatakan, dampak dari limbah tersebut, pihaknya harus menghentikan operasi mengaliri air ke rumah rumah masyarakat yang menggunakan jasa pelayanan PDAM. 

"Bagaimana mau mengaliri, karena limbah yang mencemari sungai Tapung sangat pekat sekali," ungkapnya seperti dikutip Koranmx, Ahad (1/6/2020).

Dengan kejadian ini pihak PDAM Kampar, sudah menghubungi pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kampar, untuk bisa turun dengan adanya kejadian pencemaran sungai yang disebabkan limbah perusahaan.





"Perusahaan sawit memang banyak di sana, tapi kalau untuk yang mengarah ke hilir hanya ada PKS PTPN. Mudah-mudahan bukan perusahaan tersebut yang membuang limbah," ucapnya.

Ia juga meminta perusahaan yang mencemari sungai dapat ditindak sesuai aturan hukum yang berlaku dan jangan dibiarkan melakukan hal yang sama. 

"Karena kami sangat dirugikan akibat masalah ini, terutama masyarakat yang sebagai pelanggan PDAM," tandasnya. (*)

Tags