News Breaking
Live
update

Breaking News

Pengusaha Minang Jualan Pizza Mamma

Pengusaha Minang Jualan Pizza Mamma



tanjakNews.com, Jakarta -- Produk frozen food dengan branding Pizza Mamma menawarkan peluang kerjasama dengan pelaku bisnis dari berbagai kalangan.

All Amin, pengusaha Minang di Jakarta yang juga owner Pizza Mamma kini mulai melebarkan akses penjualan jauh ke daerah-daerah, kota-kota di berbagai wilayah Indonesia.

Produk ini kata All Amin, berpotensi laris manis. "Berjualan piza. Nama produknya: Pizza Mamma," ucapnya.

Slogan Pizza Mamma pun diusung dengan kalimat yang ciamik: Cita Rasa Italia untuk Selera Indonesia.

Kata "piza" sudah sangat akrab di telinga orang Indonrlesia. Hampir tak ada yang tak tahu piza.

Tapi, piza enak yang harganya terjangkau, piza enak yang bisa dinikmati kapan saji, dan piza enak yang mudah dibeli di mana-mana, menurut dia sangat sedikit.

Gerai-gerai piza terbatas di kota-kota besar. Radius pelayanan efektifnya tak akan terlalu jauh dari lokasi itu.

"Saya mengamati, pasar piza yang belum terisi sangat besar," kata pengusaha yang bisnisnya sudah merambah berbagai lini produk ini.

Piza dikenal sebagai makanan Italia yang sangat enak. Maka, tak ayal, tentulah orang Italia yang lebih menjiwai cita rasa otentiknya. Pembuat piza enak memang koki asl negara piza tersebut.




Koki Pizza Mamma asli Italia

Pizza Mamma produksi All Amin ini juga dibuat dibawah kendali koki asal Italia. Namanya Luigi.

"Luigi, berpengalaman 30 tahunan sebagai pembuat piza. Dan, telah 13 tahun berbisnis ristorante italiano premium di Indonesia," ungkap All Amin tentang mitra kerjanya tersebut. 

Dari cerita Luigi, koki Pizza Mamma yang asli Italia itu, budaya makan piza di Italia, serupa kita makan martabak di sini. Untuk kudapan sore atau malam hari sembari bersantai.

Sebagai koki masakan Italia kawakan, yang sudah berpengalaman 30 tahunan, Luigi punya idealisme tentang cita rasa piza. Karakter rasa pizanya beda dengan rasa piza yang kita kenal pada umumnya. Terutama pada dough--roti pizanya.

Idealisme itu di antara yang membuat ia sukses belasan tahun mengelola beberapa restoran Italia kelas atas di Indonesia. Restorannya ada di lokasi-lokasi premium di Jakarta. Facific Place, Senayan, Citos, PIK, yang terbaru di BSD.

All Amin melihat, para pemilik kafe dan kedai kopi sangat cocol menjadikan  Pizza Mamma sebagai menu makanan. 

"Penyajiannya simpel. Tinggal dipanaskan di teflon atau oven. Tak ada risiko bahan rusak. Tak perlu tambahan koki khusus. Low cost and profitable,"

Ukuran piza lumayan besar. Diameter 23 cm. Dijual eceran mentah/matang 27-30 ribuan sangat pantas.

Bagi pedagang makanan matang, Pizza Mamma bisa jadi tambahan menu yang memiliki daya tarik tersendiri. Kedai makanan bisa dilabel: menyediakan menu ala Eropa. 

"Bisa menjadi diferensiasi. Selling point," simpulnya.


Ayo Jadi Peritel frozen food!

Pandemi telah banyak mengubah gaya hidup. Salah satu bisnis yang terkerek naik adalah frozen food. Peluang frozen pizza menjadi produk pilihan yang akan dibeli oleh konsumen sangat besar. Fast moving products.

All Amin menawarkan peluang menarik ini kepada pehobi bisnis, Emak-emak kreatif, karyawan yang senang side bisnis. Apalagi sekarang booming bisnis makanan daring. Ia meyakinkan bahwa Pizza Mamma punya berpotensi laris. Trending product to sell online.

"Bila mau membuka gerai khusus Pizza Mamma pun bisa, konsep kemitraannya mudah, murah, adil, dan menguntungkan. Ada tiga kategori outlet; small, medium, and large," paparnya.


Piza Enak Seharga Martabak

Piza bercita rasa otentik Italia itu, lalu diadaptasikan menjadi piza yang merakyat. Agar siapa pun, di mana pun, bisa mudah menikmati piza enak. 

Dikemas menjadi frozen pizza. Bila ingin dinikmati tinggal dipanaskan di teflon, atau di oven. Praktis.

Oleh Luigi dipilihkan tiga varian rasa, yang menurut pengalamannya paling cocok dengan lidah orang Indonesia. Varian best seller: Arrabiata, Salami, dan Pollo E Funghi.

Sejak informasi Pizza Mamma disebar beberapa hari lalu, sambutannya luar biasa. Terutama dari kawan-kawan pengusaha kuliner, kafe, toko frozen food, dan penjual makanan online. Pizza Mamma batch pertama habis diinden, sebelum proses produksinya rampung.

Bagi pelaku usaha yang cocok bidangnya, penawaran bisnis model begini sangat menarik. Langsung diambil. Karena terbayang potensinya.

Yang rada berat, meyakinkan yang "katanya ingin berbisnis". Tapi, mikirnya kepanjangan. Kelamaan ngitung. Banyak berteori, tak melangkah. 

Saya kemarin mengontak kawan yang setipe itu. 

Lalu saya ajukan tiga pertanyaan.

"Ada kulkas yang bisa bikin es batu?" "Ada"

"Ada teflon yang untuk menggoreng telur?" "Ada"

"Ada modal 1 juta?" "Ada"

"Ayo, sudah biasa itu jualan Pizza Mamma"

Ia balik tanya, "Kalau enggak laku gimana"

Saya jawab, "Panggil kawan anak-anak ke rumah, bagikan ke mereka"


Jika berminat, kata All Amin, pihaknya terbuka untuk bermitra dengan pihak mana pun.  

"Untuk berdiskusi  silakan melalui WA saya di  081337208840. (All Amin | Founder Pizza Mamma)," ucapnya.


Oce Satria

Tags