Hukuman Brutal Erik ten Hag, Kirim Pemain MU ke Psikolog Rainier Koers
 |
| Erik ten Hag melihat tim-nya dipermalukan Liverpool di Anfield [Foto: PA] |
tanjakNews.com, LONDON -- Pelatih Erik ten Hag memaksa para pemain Manchester United yang dipermalukan untuk duduk diam dan mendengarkan para pemain Liverpool merayakan rekor kemenangan 7-0 mereka atas rival berat mereka.
Ia meminta para pemainnya untuk dengarkan para pemain dan penggemar Liverpool merayakan di stadion, dan menggunakannya sebagai motivasi untuk memastikan mereka tidak pernah menyerah begitu saja lagi.
Bintang-bintang United termasuk kapten Bruno Fernandes, pencetak gol terbanyak Marcus Rashford dan beberapa pemenang Liga Champions Casemiro dan Raphael Varane harus menderita mendengar adegan gembira dari ruang ganti Liverpool saat pasukan Klopp bersenang-senang di dalamnya.
Setelah menempatkan mereka melalui pengalaman yang menyakitkan, Ten Hag lalu mencabik-cabik para pemainnya karena kekalahan memalukan mereka di Anfield – kekalahan terbesar bersama United dan terbesar sejak 1931.
Dalam gerakan yang menggemakan perawatan pengering rambut terkenal mantan manajer United Sir Alex Ferguson, Ten Hag berkata kepada para pemainnya, memberi tahu mereka bahwa mereka beruntung bisa kembali ke Manchester dengan bus tim dan tidak melakukan perjalanan kembali dengan para penggemar yang marah yang telah membayar uang dan bepergian untuk menonton pertunjukan yang begitu menyedihkan.
Sumber United mengatakan Ten Hag memperingatkan mereka semua bahwa jika hal seperti itu terjadi lagi, tidak akan ada kesempatan lagi bagi mereka dan mereka akan ditempatkan di U-21.
Ten Hag juga menarik para pemainnya ke kompleks latihan United kemarin pagi, untuk memulai pemeriksaan atas bencana di Anfield.
Bos United tiba di kompleks latihan Carrington pada pukul 7 pagi dan bergabung dengan stafnya. Para pemain tiba pada pukul 9 pagi untuk menghadapi konsekuensi kekalahan terburuk klub selama hampir satu abad.
Ten Hag juga diketahui telah memberi tahu para pemainnya untuk mengharapkan lebih banyak sesi dengan psikolog olahraga Rainier Koers, yang dipekerjakan oleh bos United beberapa bulan lalu.
Bos United sangat menekankan aspek mental sepak bola dan membawa psikolog kinerja Koers untuk bekerja dengan para pemain setelah menyimpulkan bahwa mereka semua perlu memiliki pola pikir yang lebih kuat.
"Ten Hag tidak ingin para pemain kembali ke hari-hari buruk musim lalu, jadi itu sebabnya dia ingin mereka bekerja lebih banyak dengan psikolog olahraga," kata sumber United yang dikutip mirror.co.uk. (Oce/Mirror)
