Remaja Tewas Ditembak Polisi, Sulut Kerusuhan di Perancis
tanjakNews.com, PARIS, 30 Juni 2023 - Sebuah insiden penembakan oleh polisi di Perancis telah mengakibatkan kematian seorang remaja pada hari Rabu (28/6/2023) sore. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran serius di kalangan masyarakat dan memicu tuntutan untuk menginvestigasi tindakan keras yang dilakukan oleh aparat kepolisian. Perancis pun dilanda kerusuhan. Pendemo membakar mobil dan merusak fasilitas umum.
Menurut laporan awal, insiden tragis ini terjadi di sebuah kawasan perumahan di pinggiran kota Paris. Polisi menerima laporan tentang sekelompok remaja yang diduga terlibat dalam kegiatan kriminal. Ketika petugas tiba di lokasi, situasi cepat memanas dan mengarah pada konfrontasi antara polisi dan para remaja.
Saksi mata melaporkan bahwa dalam keadaan yang masih belum jelas, polisi mengeluarkan tembakan yang mengenai seorang remaja berusia 16 tahun. Korban, yang kemudian diidentifikasi sebagai Pierre Laurent, ditemukan tergeletak di tanah dengan luka tembak serius. Upaya medis segera dilakukan, tetapi sayangnya nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Insiden ini memicu kemarahan dan protes di kalangan warga setempat, dengan tuntutan agar kepolisian bertanggung jawab atas kematian remaja tersebut. Keluarga korban juga menuntut keadilan dan transparansi dalam penyelidikan kasus ini. Mereka mendesak otoritas untuk membawa pelaku penembakan ke pengadilan dan memastikan bahwa insiden semacam ini tidak terjadi lagi di masa depan.
Pemerintah Perancis, termasuk Kementerian Dalam Negeri, merespons insiden ini dengan serius. Menteri Dalam Negeri mengeluarkan pernyataan yang mengecam tindakan keras yang tidak proporsional dan memastikan bahwa penyelidikan akan dilakukan secara menyeluruh dan transparan.
Presiden Perancis juga memberikan pernyataan melalui akun media sosialnya, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan menekankan pentingnya menjaga kewajaran dan penggunaan kekuatan oleh aparat kepolisian.
Kasus penembakan remaja oleh polisi ini memperkuat seruan yang ada di Perancis dan di seluruh dunia untuk mereformasi kepolisian dan meningkatkan pelatihan polisi dalam menangani situasi yang sensitif. Para aktivis dan kelompok advokasi juga menyerukan agar tindakan keras oleh aparat kepolisian diperiksa secara menyeluruh dan diperbaiki untuk menghindari insiden serupa di masa depan.