Memanas Bentrok Ormas PP dan PSHTK di Bintara Bekasi Barat
TANJAKNEWS.com, Bekasi —Bentrokan antar ormas (organisasi masyarakat) kembali pecah di daerah Bintara Kota Bekasi, tepatnya di Jalan I Gusti Ngurahrai, Kamis (21/5/2020) malam.
Bentrokan antara ormas PP (Pemuda Pancasila) dengan PSHTK tersebut diduga dipicu kesalahpahaman antar kedua ormas.
Video bentrokkan tersebut yang beredar luas di media sosial lansung jadi tontonan masyarakat luas. Terlihat kobaran api yang cukup besar di satu titik dalam video tersebut.
Terlihat aparat Polsek Bekasi Kota berjaga serta mengamankan kedua belah pihak. Informasi di lapangan menyebutkan, kedua ormas tersebut telah dipanggil ke Polsek Bekasi Kota untuk didamaikan oleh Kapolsek Bekasi Kota, Kompol Helmi Rustaweli.
Bentrokan tersebut membuat akses Jalan I Gusti Ngurah Rai sempat ditutup. Tetapi kini, jalan tersebut sudah dibuka kembali.
Saat ini di lokasi sudah tidak ada bentrokan lagi. Meski begitu, lokasi bentrokan masih dijaga aparat kepolisian bersenjata lengkap dari Polres Metro Bekasi Kota.
Mobil water canon juga diparkir di lokasi bentrokan Jalan I Gusti Ngurah Rai tersebut.
Aparat kepolisian menggunakan mobil maupun sepeda motor masih berkeliling menyisir lokasi pertikaian.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Wijonarko dan Kabagops Polres Metro Bekasi Kota Kompol Wisnu juga telah berada di lokasi bentrokan.
Namun, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Wijonarko masih enggan menjelaskan peristiwa bentrokan tersebut.
"Masih di dalami, mereka yang terlibat sudah dibawa ke polsek buat mediasi. Nanti kesimpulannya," kata Wijonarko. Namun kata Wijonarko tidaknada korban luka maupun jiwa dalam insiden tersebut.
Lurah Kranji. Andi K yang dikonfirmasi Purnamanews terkait kejadian tersebut mengatakan, bentrokkan tersebut masuk wilayah Bintara Kota Bekasi, bukan di wilayah Kranji.” ujar Lurah Andi K.(Oce)
