Padang Panjang Telusuri Kontak 5 Pasien Baru Positif COVID-19
TANJAKNEWS.COM, Padangpanjang-Pemko Padang Panjang langsung melakukan tracing guna mendata siapa saja yang pernah kontak dengan 5 pasien yang baru saja keluarnya hasil uji swab dari Laboratorium Unand Minggu (3/5/2020) sore.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulan COVID-19 Padang Panjang, Ampera Salim mengatakan, paska penambahan kasus positif terpapar di Padang Panjang, Pemko Padang Panjang telah melakukan antisipasi dan tracing terhadap semua pasien COVID-19. Hasil dari tracing tersebut, semua kerabat dan orang yang pernah berkontak erat dengan pasien sudah banyak melapor dan akan dilakukan uji swab.
Sebelumnya tracing pertama dan langsung uji swab yang dilakukan Pemko yaitunya pada 70 orang tenaga kesehatan yang hasilnya 13 orang positif COVID-19, dilanjutkan tracing kedua dan dilakukan uji swab pada 75 orang yang hasilnya negatif semua. Pada tracing ketiga untuk 13 orang keluar hasilnya positif 5 orang dari laboratorium Unand.
Seperti diberitakan sebelumnya, jumlah pasien positif terpapar virus corona di Padang Panjang kembali bertambah. Jika sehari sebelumnya berjumlah 14 orang, sekarang menjadi total 19 orang.
"Kepastian bertambahnya warga yang terpapar virus corona diketahui setelah keluar hasil swab Test Labor Kedokteran Unand pada hari Minggu sore, " ujar Ampera Salim melalui rilis Kominfo Padang Panjang, Minggu (3/5/2020).
Dijelaskan, 5 orang yang positif COVID-19 itu bukan lagi tenaga kesehatan RSUD. 4 orang di antaranya adalah keluarga dari pasien yang telah lebih dulu dinyatakan positif COVID-19, dan 1 orang lagi yang sudah dikarantina oleh pemko di Balai Benih Ikan setelah ia pulang dari Jakarta beberapa waktu lalu.
“Bukan lagi tenaga kesehatan, tapi kerabat mereka. Selanjutnya kita akan melakukan tracking terhadap 5 pasien baru ini, lalu melakukan test swab terhadap orang yang pernah kontak langsung dengan mereka,” katanya sembari menambahkan bahwa yang 5 orang itu kini sudah diisolasi di RSUD.
Disebutkan Ampera Salim, virus corona adalah wabah pendemi berbahaya dan belum ada ditemukan vaksin yang dapat mengobatinya, mari jaga kesehatan dengan mematuhi anjuran pemerintah agar tidak terinfeksi atau terpapar.
Namun Ampera Salim mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak panik dan tetap waspada, serta yang paling penting lakukan anjuran pemerintah terkait pencegahan penyebaran dan memutus rantai pandemi corona.
"Dengan mematuhi anjuran pemerintah, tentu kita dapat meminimalisir pandemi corona khususnya di Padang Panjang, " ujar Ampera Salim, pria yang juga menjabat Kadis Kominfo Padang Panjang tersebut.
Diingat Ampera Salim, seiring dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ), masyarakatpun diharapkan mematuhinya karena bertujuan untuk mencegah berkembang corona.
Tujuan utama PSBB adalah untuk mencegah penyebaran virus corona covid-19 dengan cara membatasi aktivitas orang-orang dalam suatu kegiatan yang menimbulkan suatu kerumunan atau yang melibatkan orang banyak, untuk itu kami minta kepada masyarakat tetaplah dirumah dan selalu gunakan Masker setiap beraktivitas.
Berikut Inisial nama-nama pasien Positif COVID- 19 di Padang Panjang:
DATA INISIAL DAN ALAMAT PASIEN COVID-19
1. DR (EKOR LUBUK)
2. MI (SILAING BAWAH)
3. MN (GUGUK MALINTANG)
4. RR (EKOR LUBUK)
5. YN (GUGUK MALINTANG)
6. FR (BALAI-BALAI)
7. WT (SILAING BAWAH)
8. RN (SILAING ATAS)
9. AP (KAMPUNG MANGGIS)
10. DM (GUGUK MALINTANG)
11. EF (KOTO KATIAK)
12. ADP (TANAH HITAM)
13. AZ (KAYU TANAM)
14. NE (NGALAU)
15. NW (KAMPUNG MANGGIS)
16. DW (KAMPUNG MANGGIS)
17. UT (KAMPUNG MANGGIS)
18. NP (KAMPUNG MANGGIS,)
19. AG (GUGUK MALINTANG)