News Breaking
Live
update

Breaking News

Gubernur Kalteng Tambah Anggaran Rp10 M untuk Media

Gubernur Kalteng Tambah Anggaran Rp10 M untuk Media



TanjakNews.com, Jakarta - Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran telah menyetujui penambahan belanja publikasi melalui media sebesar Rp10 miliar periode Juli hingga Desember 2020.

"Belanja publikasi diantaranya untuk kontrak pemberitaan, iklan, dan advertorial. Belanja publikasi dialokasikan untuk media berbadan hukum yang terdampak Covid-19, dan media yang masuk dalam kategori UMKM," jelas Ketua PWI Kalteng Haris Sadikin dalam pertemuan webinar antara pengurus pusat PWI dengan para ketua PWI se Indonesia baru-baru ini.

Tak hanya Pemprov Kalteng, Jawa Timur juga punya atensi terhadap keberlangsungan industri media di sana.  Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak membuka kerjasama dengan media di tengah keterbatasan situasi saat ini. Emil Dardak menyampaikan bahwa media juga tetap punya fungsi advokasi untuk mengingatkan apa yang luput dilihat pemerintah. 

Di sisi lain, dia meminta media juga dapat menjadi penyampai info yang clear, dan mengingatkan soal judul-judul berita yang kadang bombastis. Pemprov sendiri menegaskan tidak akan memotong anggaran pers dan sosialisasi melalui media.

Perhatian kedua pemprov tersebut mendapat apresiasi Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari. Ia menyambut baik atas dukungan sejumlah kepala daerah yang telah memperhatikan kelangsungan hidup media di daerah akibat pandemi Covid-19 seperti yang telah ditunjukan Gubernur Kalimantan Tengah dan Gubernur Jawa Timur.

"Berbagai langkah insentif kepada industri media harus dilakukan oleh pemerintah pusat maupun daerah agar dapat menyelamatkan hidup pers nasional di tengah ancaman pemutusan hubungan kerja karyawan perusahaan media seiring dengan penurunan performa bisnis industri media nasional secara drastis akibat imbas Covid-19," kata Atal S Depari, Ahad, (7/6/2020).

PWI berharap agar kerjasama iklan dan advetorial dengan Pemda tetap terjalin karena hal itu sangat membantu kelangsungan hidup media. Dan berharap jangan sampai anggaran dikurangi karena alasan pandemi.

Dalam pertemuan virtual PWI 3 Juni 2020 lalu Sekretaris Jenderal PWI Pusat Mirza Zulhadi memahami  kesulitan yang dialami berbagai media di sejumlah daerah. Iaberharap agar para kepala daerah di Indonesia dapat terus mendukung kelangsungan hidup media di daerahnya.

"Karena bagaimanapun juga pers adalah salah satu dari pilar demokrasi dan pers punya peran strategis di masa pandemi ini," ujarnya.

"Dari Sumatera Utara juga mengabarkan bahwa gubernur dan jajarannya berinisiatif melakukan pertemuan dengan jajaran pers setempat dan membentuk tim bersama untuk mencari solusi di tengah pandemi," tambah Mirza Zulhadi. ***

Tags