Seorang Analis Lab dan Pegawai Asuransi di Riau Positif Covid
TanjakNews.com, Pekannbaru --Dua orang lagi dinyatakan positif terjangkit Covid-19 di Provinsi Riau, seperti disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Senin (28/6/2020) sore.
Inisial keduanya, Ny SA usia 32 tahun. Ia merupakan warga Kuansing. Sedangkan, profesinya sebagai analis laboratorium RSUD Taluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi.
SA, sebut Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Riau, saat ini telah diisolasi.
''Kondisinya SA baik,'' terang Mimi.
Sementara itu pasien lainnya, Ny GS usia 30 adalah warga Pekanbaru. Profesinya, sebut Mimi, merupakan pegawai ansuransi.
''Untuk pasien GS, belum diketahui terjangkit dari mana. Karena, dia tidak memiliki riwayat perjalanan,'' sebut Mimi.
Dengan penambahan dua kasus ini, maka total positif di Provinsi Riau menjadi 226 kasus.
Rinciannya, sebanyak 50 masih dirawat, dan sebanyaj 166 sehat dan sudah dipulangkan. Kemudian, 10 orang meninggal positif.
Kemudian, kasus pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih dirawat berjumlah 226 pasien.
Sedangkan, PDP negatif covid-19 dan dipulangkan berjumlah 1.623 orang, dan PDP meninggal dunia berjumlah 183 orang.
''Angka itu merupakan total PDP berjumlah 2.032 orang,'' ujar Mimi.
Sementara itu, Orang Dalam Pemantauan (ODP) dalam pemantauan berjumlah 4.912 orang, ODP sudah selesai pemantauan berjumlah 74.253 orang.
21 Warga Inhil Sembuh
Selain dua penambahan pasien positif Covid-19. Tim Gugus memiliki kabar baik, dengan kesembuhan 27 orang, Senin (29/6/2020).
Dari jumlah kesembuhan itu, 21 orang merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Sisanya, tercatat sebagai warga Kuansing, Kampar dan Pekanbaru.
Masing-masing mereka yang sembuh dan dipulangkan adalah Tn GMA (32), Ny R (67), Tn MSAN (3), Nn IA (28), Tn AL (31).
Kemudian, Tn AW (34), Tn IS (27), Tn S (53), Ny HPD (41), Ny ASD (39), Ny DF (41).
Selanjutnya, Tn R (38), Tn KHN (14), Ny R (19), Tn N (60), Tn MS (47), Ny SW (29), Tn MA (15), Tn SQA (32), Tn AA (72), Ny RZ (53).
''21 pasien diatas merupakan warga Inhil,'' ungkap Mimi.
Enam orang diluar warga Inhil, Tn IMT (39) merupakan warga Kabupaten Kuantan Singingi dan Tn RM (42).
Lalu, Ny DS (39) adalah warga Kabupaten Kampar, Ny Y (36) juga warga Kabupaten Kampar.
Kemudian, untuk dua warga Pekanbaru adalah Ny NP (26) dan Tn YA adalah warga Pekanbaru.
''Sampai saat ini Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad telah memeriksa 9623 spesimen,'' pungkas Mimi. ***