Wali Kota Pekanbaru Akan Beri Stimulus untuk UMKM
TanjakNews.com, Pekanbaru -- Untuk mendukung dan mendorong produktivitas para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berencana memberikan stimulus dalam APBD-P tahun 2020 kepada pelaku UMKM.
Hal itu dikatakan Wali Kota Pekanbaru, Dr H Firdaus ST MT dalam kegiatan pelaksanaan aksi masyarakat pertanian produktif bebas Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan gerakan menanam cabe, panen ikan dan ubi kayu serta olahannya di Kelurahan Okura dan Kelurahan Lembah Sari Kecamatan Rumbai Pesisir, Selasa (16/6/2020).
Dalam kegiatan itu, orang nomor satu di Kota Pekanbaru itu turun langsung untuk memanen Ikan, ubi kayu dan menanam bibit cabe. Firdaus juga mengapresiasi para petani yang mampu menerapkan inovasi penting agar bisa memberikan nilai tambah dari produk yang dihasilkan guna tercapainya kemandirian pangan.
Para petani mampu membuat olahan ubi menjadi dodol. ''Saat ubi tidak laku, maka ubi pun diolah menjadi produk kreasi makanan,'' kata Firdaus di sela-sela kegiatan.
Masyarakat memanfaatkan ubi kayu menjadi dodol sehingga memiliki daya jual yang cukup tinggi dibandingkan hanya menjual ubi kayu. Mereka melewati serangkaian percobaan saat membuat dodol ubi. Pembuat dodol ubi dan terus melakukan percobaan hingga akhirnya bisa dinikmati oleh masyarakat.
Firdaus juga meminta Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru untuk membina produksi dodol ubi tersebut. Begitu juga dengan pelaku UMKM lainnya.
Pemerintah kota nantinya akan berupaya memberi stimulus bagi pelaku UMKM pada APBD Perubahan Kota Pekanbaru tahun 2020.
"Jadi nantinya produksinya lebih higienis. Nanti bisa jadi inovasi produk khas olahan ubi," terangnya.
Firdaus juga berharap nantinya menjadi awal menjaga ketahanan pangan di Kota Pekanbaru. Apalagi saat ini ada bahan pangan yang bisa diolah menjadi produk inovatif.
Ia menilai Kota Pekanbaru adalah kota dunia usaha. Ada banyak sektor usaha yang bisa dikembangkan. Industri rumah tangga misalnya. Industri ini didukung sektor pertanian. ''Jadi satu lahan nantinya ada aktivitas pertanian dan perikanan,'' papar dia.
Ia menyebut dalam satu hektar lahan nantinya ada sejumlah aktivitas. "Jadi satu lahan nantinya ada aktivitas pertanian dan perikanan," ujarnya.
Di masa transisi kehidupan masyarakat Kota Pekanbaru menuju new normal life saat ini, Pemko Pekanbaru terus berupaya mendorong produktifitas dan ekonomi untuk tumbuh.
Dimasa transisi menuju new normal life, Firdaus katakan, masyarakat hendaknya mampu produktif namun tetap aman covid-19 dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Karena Pekanbaru sendiri merupakan kota entrepreneur yang memiliki beberapa sektor unggulan, hingga besar peluang bagi para pelaku usaha untuk ber enterpreneur. (*)
Galeri Foto
 Wali Kota Pekanbaru saat melakukan panen ikan lele | ||
 | |||
| . |
 |
| Wali Kota Pekanbaru menyaksikan dan langsung pembuatan dodol ubi olahan pelaku UMKM. |
