News Breaking
Live
update

Breaking News

Fakta-Fakta tentang Ibu Trimah yang Dikirim 3 Anaknya ke Panti Jompo

Fakta-Fakta tentang Ibu Trimah yang Dikirim 3 Anaknya ke Panti Jompo

Trimah dititipkan di Panti Jompo di Griya Lansia Husnul Khatimah [Net]


tanjakNews.com, Malang -- Jagat media sosial dihebohkan dengan kabar seorang ibu lanjut usia yang dititipkan tiga anaknya ke sebuah panti jompo. Dalam surat keterangan yang ditandatangani tiga anak tersebut disebutkan jika anak-anaknya menitipkan ibunya karena alasan sibuk.

Trimah, nama ibu malang tersebut. Kisahnya viral setelah surat pernyataan yang dibuat anak-anak Trimah kepada Panti Jompo di Griya Lansia Husnul Khatimah, Wajak, Kabupaten Malang, Jawa Timur, tersebar di media sosial dan viral.

Surat pernyataan itu berbunyi tiga anak kandung Ibu Trimah dan tinggal Kabupaten Magelang, Jateng, sepakat menyerahkan perawatan ibunya yang sudah berusia 65 tahun ke Panti Jompo. "Bersepakat menyerahkan perawatan orangtua kami kepada Griya Lansia Husnul Khatimah, Wajak, Kabupaten Malang, Jawa Timur, dikarenakan kesibukan masing-masing," tulis surat tersebut.

Di panti jompo, Trimah cepat beradaptasi. Ia menempati salah satu kamar yang ada di Griya Lansia Husnul Khatimah Wajak, Kabupaten Malang. Namun meski cepat beradaptasi dan betah, Trimah tetap berharap dijemput tiga anaknya.

"Di sini betah, tapi berharap segera dijemput," kata Trimah seperti dikutip detikcom, Sabtu (30/10/2021).

Trimah mengaku karena kesibukan tiga anaknya, dirinya harus diserahkan ke Griya Lansia untuk dirawat hingga akhir hayat. Namun di sisi lain, Trimah juga kebingungan harus tinggal dengan siapa. Sebab, tiga anaknya juga hidup menumpang dengan mertua.

"Anak perempuan ikut suami di Pekalongan. Mereka juga tinggal dengan mertua. Yang dua di Jakarta, di sana dicuekin," tambahnya.

Di Griya Lansia, sehari-harinya Trimah bersama 59 lansia lain banyak menghabiskan waktu dengan beribadah. Salat dan mengaji diajarkan pengelola Griya Lansia sebagai kegiatan sehari-hari. 

Usai hal ini terungkap ke media, Pasangan suami istri Crazy Rich Malang, Gilang Widya Pramana dan Shandy Purnamasari justru mengaku siap menjadi anak dari Ibu Trimah ini. Bahkan dikabarkan pasangan pengusaha ini memberikan uang Rp100 juta kepada ibu Trimah. 

Hal ini diungkapkan pengusaha dengan nama tenar Juragan99 ini di instagramnya.

Dalam unggahannya itu, Gilang mengaku haru dengan cerita yang disampaikan Ibu Trimah yang tak merasa dendam atas sikap anak-anaknya itu.

“Masih banyak kok orang yang peduli dan sayang sama ibu Trimah, meskipun hari ini aku mendengar langsung cerita yang sangat mengharukan,” tulis @juragan99 di Instagram, Senin (1/11/2021), dikutip dari celebrities.

Pasangan suami istri Crazy Rich Malang, Gilang Widya Pramana dan Shandy Purnamasari membelikan emas dan uang Rp100 juta untuk Ibu Trimah. (Foto: instagram)


Sebuah video singkat berisi penjelasan salah satu anak ibu Trimah, beredar di media sosial. Nama Ibu Trimah memang sempat viral di media sosial lantaran disebut 'dibuang' oleh tiga anaknya di Panti Jompo Griya Lansia Husnul Khatimah, Wajak, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Dalam video singkat di akun YouTube Jelajah Story, sang anak yang tidak menyebutkan namanya tersebut menjelaskan, bahwa dia dan adik-adiknya telah merawat sang ibu sejak lama. Dia juga menyebut tidak membuang sang ibu, melainkan hanya menitipkannya pada panti jompo.

"Dalam hati kecil saya enggak ada anak-anaknya yang membuang. Enggak ada satupun anak-anak yang membuang di situ. Kami hanya menitipkan," katanya dalam rekaman tersebut, dikutip Senin (1/11).

Awak media belum bisa mengkonfirmasi ke pihak lain atau ke pengelola akun youtube itu terkait pengakuan tersebut. Disebutkan bahwa rekaman tersebut eksklusif milik pengelola akun itu.

Sang anak menjelaskan Ibu Trimah memiliki penyakit stroke sejak lama. Sejak terserang stroke pertama, anak bungsunya selalu merawat Trimah hingga dinyatakan sembuh dan bisa berjalan kembali.

Namun dikarenakan perangai sang ibu yang kurang akur dengan mantu dan cucunya, membuat si bungsu kebingungan bertindak.

"Dari awal stroke pertama dia sudah diurusin sama anaknya yang paling kecil. Tapi dia itu selalu bikin ulah, tiap hari berantem sama mantu dan cucunya. Sampai adik saya bingung harus bagaimana," kata salah satu anaknya tersebut.

Setelah sembuh dan bisa beraktivitas kembali, Trimah memilih untuk pindah tinggal bersama salah satu anaknya yang lain. Namun ketika pindah pun, sang ibu disebut kerap berulah dan bertengkar dengan menantu. (Oce, dari berbagai sumber)

Tags