News Breaking
Live
update

Breaking News

Indonesia Pikirkan Buka Kembali Kedubes di Kabul

Indonesia Pikirkan Buka Kembali Kedubes di Kabul

Kedutaan Besar RI di Kabul, Afghanistan. [Net]


tanjakNews.comJakarta -- Pemerintah Indonesia menyatakan tengah memikirkan peluang membuka kedutaan besar di Kabul, ibukota Afganistan, setelah empat bulan negara tersebut dikuasai Taliban. 

Setelah Taliban mengambil alih Afghanistan pada pertengahan Agustus lalu, operasi KBRI di Kabul dialihkan ke KBRI di Islamabad dan KBRI di Doha.

Kemungkinan membuka kedubes tersebut terungkap dari pernyataan Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri, Abdul Kadir Jailani saat hadir dalam media gathering di Kantin Diplomasi Kemlu, Jalan Pejambon, Jakarta pada Senin (6/12/2021).

Dikatakannya, Pemrintah Indoensia saat ini berencana untuk reaktivasi KBRI Kabul untuk melakukan komunikasi yang konstruktif dengan pemerintahan baru.

Hanya saja, meski hal itu tidak berari Indonesia mengakui Taliban. "Tapi sekali lagi, itu bukan berarti kita mengakui Taliban, tidak," tegasnya di hadapan jurnalis yang mengikuti media gathering.

Abdul Kadir menyebut Indonesia ingin membangun constructive engagement dengan Taliban dengan menekankan kembali komitmen yang telah disampaikan dalam membentuk pemerintahan yang inklusif, menjamin hak-hak perempuan dan anak, serta melawan terorisme.

"Kita ketahui sepertinya hal ini masih belum, we need more. Kita lihat bagaimana nanti di lapangan... Walaupun kadang situasi di sana cukup memprihatinkan, tapi kita lihat masih ada harapan," tuturnya.

Sejauh ini, Abdul Kadir mengungkap, Kemlu terus melakukan pendekatan dengan Taliban melalui perwakilan di Doha.

"Mereka (Taliban) juga mengharapkan sekali peranan Indonesia," tandasnya. (OceRmol)

Tags