News Breaking
Live
update

Breaking News

Belum Pasti Aman dari Corona, Waka DPRD Riau Minta Hentikan Dulu Peredaran Produk HM Sampoerna

Belum Pasti Aman dari Corona, Waka DPRD Riau Minta Hentikan Dulu Peredaran Produk HM Sampoerna

Suasana pekerja di Pabrik Rokok PT HM Sampoerna Tbk [dokumentasi Sampoerna via kontan.co.id]
TANJAKNEWS.COM , Pekanbaru--  Terkait kecemasan masyarakat tentang aman tidaknya rokok produk PT HM Sampoerna Tbk, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau, Asri Auzar angkat bicara. Ia meminta pihak yang berwajib dapat menghentikan sementara waktu peredaran rokok dari Produk Sampoerna, terutama khususnya di Riau. Karena sampai sekarang belum terlihat surat ataupun peryataan resmi yang menyatakan aman dari  COVID-19 dari pihak berwenang untuk produk tersebut.

Diberitakan sebelumnya, 
Sebanyak 63 pegawai dari perusahaan rokok, Sampoerna, dilaporkan positif terinfeksi virus corona setelah hasil tes swab kedua keluar pada Sabtu (2/5/2020).

Sebelumnya, dua orang karyawan Sampoerna berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) tetap bekerja pada saat harus menjalani isolasi. Akibatnya, lokasi tersebut kini menjadi klaster baru di Surabaya.

Sementara, dua pegawai tersebut meninggal dunia.

Terkait kabar tersebut, muncul dugaan bahwa rokok produksi Sampoerna dapat menularkan virus corona ke berbagai orang.

Wakil Ketua DPRD Riau Asri Auzar, menyebutkan tujuan menghentikan ini adalah untuk mencegah serta menyelamatkan masyarakat dari kemungkinan tertular penyakit yang disebab oleh COVID-19 yang sedang mewabah di seluruh Indonesia.

"Karyawan dari Pabrik tersebut telah terpapar virus dan bahkan dugaanya hasilnya positif. Tetapi mengenai apakah produknya aman sampai sekarang belum ada pernyataan resmi Pemerintah Pusat ataupun dari pihak Kementerian Kesehatan. Tentunya hal ini sangatmengkhawatirkan," ungkap Asri Auzar yang juga selaku Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Riau seperti dikutip Korannmx.com, Rabu (6/5/2020).

Khusus untuk Komando COVID-19, kata Asri Auzar, dirinya meminta agar menghentikan peredaran rokok produk Sampoerna ini dulu. Sepanjang ini belum ada penelitian khusus terhadap rokok tersebut, apakah ada virus atau tidaknya melekat pada rokok tersebut.

"Jadi bagi masyarakat yang menghisap rokok dari produk Sampoerna, diharapkan berhenti dulu, karena belum ada kepastian aman. Kalau bisa jangan merokok dulu masyarakat jia mau sehat dan tidak terjangkit virus," pesannya.

Sedangkan mengenai pergudangan produk Sampoerna yang ada di Riau, diharapkan jangan mengedarkan produk mereka terlebih dahulu. Begitu juga kepada pihak Dinas Kesehatan diminta melakukan penelitian.

"Tujuan ini adalah untuk melindungi masyarakat, jangan sampai dengan peredaran rokok ini ada masyarakat Riau yang terjangkit virus corona yang dikhawatirkan disebabkan oleh rokok tersebut. Untuk itu mari sama sama menjaga, agar tidak terjadi praduga di belakang hari," tegasnya.

Ternyata sampai sekarang ini Dinas Kesehatan Provinsi Riau, belum ada meneriman surat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes-RI) mengenai aman tidaknya rokok Sampoerna dari  virus corona.

Hal ini di utarakan langsung Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Dra. Hj Mimi Yuliani Nazir, APT MM, katanya pihaknya belum menerima surat edaran yang mengatakan kalau rokok Sampoerna itu aman dari virus COVID-19. "Kalau itu ada tentunya akan menjadi acuan bagi kami, tapi belum ada sama sekali," jelasnya kepada awak media, Senin (4/5/2020) lalu. ***



Tags