News Breaking
Live
update

Breaking News

Pembunuhan Sadis di Pasar II Tembung, Tekab Polrestabes Medan Buru Pelaku

Pembunuhan Sadis di Pasar II Tembung, Tekab Polrestabes Medan Buru Pelaku

foto: mimbarrakyat.id


TanjakNews.com, Medan – Pembunuhan sadis terhadap seorang wanita, yang jasadnya ditemukan di Jalan Mahoni Pasar II Tembung, Dusun 3, Desa Bandar Khalipah, Percut Seituan,  Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Minggu (30/8/2020) kemarin masih misteri.  Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Satreskrim Polrestabes Medan dan Unit Reskrim Polsek Percut Seituan masih terus mengungkap siapa pelakunya.

“Kita sedang melakukan pengejaran,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Martuasah Tobing kepada wartawan, Selasa (1/9/2020). Sementara itu secara terpisah, Kapolsek Percut Seituan, AKP Ricky Pripurna Atmaja mengatakan, pihaknya telah  memeriksa empat orang saksi.

Keempat saksi yang telah dimintai keterangan yakni orang yang menemukan jasad korban, kepala dusun, anak korban dan orang yang terakhir kali menghubungi korban.

“Kita masih melakukan penyelidikan untuk pengejaran pelaku. Fitri ini merupakan korban pembunuhan yang disertai perampokan, sebab sepedamotor dan handphonenya raib dibawa kabur pelaku. Mohon doanya agar segera terungkap,” ujar Ricky mengakhiri penjelasannya saat ditanya wartawan.

Sebelumnya, warga yang bermukim di seputaran Jalan Mahoni Pasar II Tembung, Dusun 3 Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumut dikejutkan dengan penemuan mayat seorang wanita, Minggu (30/8/2020).

Di mana, korbannya itu diketahui bernama Fitri Yanti (44) warga Jalan Bromo Gang Bahagia, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Provinsi Sumut. Penemuan jasad korban pertama kali diketahui oleh salah seorang warga yang melintas di lokasi kejadian, melihat sesosok wanita dengan posisi telungkup dari balik semak belukar di parit pinggir Jalan Mahoni Pasar II Tembung.

Terindikasi korban dibunuh terlihat dari kondisi leher korban yang terdapat luka menganga dan diduga akibat digorok dengan senjata tajam. Selain itu di jalan beraspal juga ditemukan banyaknya bercak darah. Warga menduga mayat korban terlebih dahulu diseret pelaku dan dibuang ke semak belukar. (sarwo)


Tags